Kenapa Kucing Senang Kembali Sembari Bawa Bangkai

Kenapa Kucing Senang Kembali Sembari Bawa Bangkai

kenapa Kucing Senang Kembali Sembari Bawa Bangkai – Meski didomestikasi ribuan tahun, insting kucing tidak luang sirna, Meski wajahnya imut.

Meski sudah didomestikasi ribuan tahun, insting mencari kucing tidak luang sirna. Meski wajahnya imut dan menggemaskan, rajaburma88 desakan batin kucing membunuh bulan- bulanan tetap terkenal.

Untuk mereka yang menjaga kucing serta membiarkannya berangkat leluasa ke luar rumah, tentu telah tidak terkejut bila kucing itu kembali sembari bawa buntang fauna, tidak tahu itu tikus, kukila, ataupun binatang lain. Permasalahan itu tidak cuma dirasakan si owner kucing, namun kadangkala orang sebelah juga kedapatan” hadiah” yang membebani buat membersihkannya.

Pengalaman dengan kucing yang bawa buntang fauna itu salah satunya dirasakan Iwan( 40- an), masyarakat Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten. Walaupun tidak menjaga kucing, rumahnya kerap dijadikan tempat nangkring kucing- kucing orang sebelah, spesialnya dikala tengah hari kala cuaca amat ataupun tengah malam sampai pagi.

Kedatangan mereka, paling utama dikala dini hari, kerap kali membebani si owner rumah sebab kucing- kucing itu tiba bawa buntang fauna, paling utama tikus. Dikala Iwan membuka pintu rumah di pagi hari, bangka fauna itu kerap kali telah terbaring di keset rumah ataupun teronggok di pojok teras rumah.

Tetapi, sempat pula si kucing tiba ke rumahnya siang hari sembari mengerkah buntang tikus. Dengan tenangnya, si kucing berjalan menerobos pagar rumah sembari memandang owner rumah yang tengah bersandar bebas di teras. Iwan juga otomatis langsung mengusir kucing itu.

Buntang tikus yang dibawa kucing itu kerap kali sedang utuh. Tetapi, tidak tidak sering buntang itu telah terkoyak dan cuma mencadangkan dalaman serta kepala tikus. Kehadiran buntang tikus itu membuat keset rumah Iwan kerap kali dipadati becak darah. Apalagi, sering- kali becak darah itu pula terabaikan di pintu rumah serta nampak semacam sisa buntang tikus yang sudah diusap- usapkan ke pintu rumah.

Di dekat rumah memanglah banyak kucing buas, senang berpindah- pindah dari satu rumah ke rumah yang lain

Dorongan hati berburu

Kerutinan kucing yang kembali ke rumah pemiliknya ataupun tiba ke rumah orang lain sembari bawa buntang bintang ialah akibat dari membiarkan kucing main ataupun berangkat ke luar rumah.

Untuk owner ataupun orang sebelah owner kucing, kejutan yang dibawa kucing itu nyata tidak melemakkan. Tidak hanya memuakkan serta seram memandang badan fauna bulan- bulanan terkoyak, peristiwa itu menuntut owner rumah buat sering mensterilkan rumahnya. Tetapi, untuk kucing, buntang fauna yang tidak dikonsumsi itu merupakan” hadiah” eksklusif untuk si owner rumah.

Sikap kucing bawa buntang fauna itu terjalin bukan sebab si kucing tidak dikasih makan dengan cara pantas oleh si owner ataupun telah kenyang serta tidak gemar lagi dengan fauna bulan- bulanan itu.

Tidak hanya itu, sikap kucing bawa buntang fauna itu berawal dari cara kemajuan kucing.” Pada dasarnya, kucing merupakan binatang pemangsa,” tutur Stephanie Liff, dokter binatang serta ketua kedokteran di klinik binatang Pure Paws, New York, Amerika Sindikat, semacam diambil dalam catatan Alice Sun di Livescience, 21 April 2025.

Walaupun kucing sudah dijinakkan orang lebih dari 10. 000 tahun yang kemudian, kucing hasil penjinakan modern senantiasa mempunyai dorongan hati buat membekuk bulan- bulanan. Cara penjinakan ribuan tahun tidak membuat desakan ataupun insting kucing mencari jadi lenyap.

Pakar ilmu lingkungan perkotaan di Universitas Paris- Saclay, Gif- sur- Yvette, Perancis, Emmanuelle Baudry, mengajukan anggapan kalau sikap kucing bawa buntang fauna dikala kembali ke rumah itu ialah watak kewanitaan dari si kucing.

Di alam buas, benih kucing berangkat mencari serta bawa balik hasil buruannya ke rumah buat kanak- kanak mereka. Bunda kucing tidak cuma bawa santapan, namun pula seluruh suatu yang dapat dipakai anak kucing buat main, belajar mencari, sampai mengidentifikasi bulan- bulanan.

Dalam kondisi orang, benih kucing memandang owner fauna piaraan itu selaku” anak kucing yang tidak berdaya guna”. Sebab itu, mereka wajib dibawakan santapan sebab mereka dikira belum mandiri.

Tetapi, janganlah menyangka buntang yang dibawa kucing itu selaku penghinaan kepada orang.” Itu malah aplaus sebab si kucing merasa aman terletak di rumah itu. Mereka merasa si owner rumah merupakan bagian dari keluarga mereka,” tutur Baudry.

Filosofi lain mengatakan sikap kucing bawa buntang fauna ke rumah itu sebab mereka merasa lebih nyaman serta aman buat menyantap bulan- bulanan itu di rumah dari di bumi luar.

Dalam permasalahan ini, kucing memandang rumah itu selaku tempat penampungan yang membuat kucing mempunyai pribadi, mempunyai tempat buat menaruh beberapa barang mereka, serta memakan hasil mangsa dengan hening.

Beberapa kucing bawa kembali buntang itu dengan cara selalu, namun beberapa yang lain cuma sesekali. Gelombang kucing piaraan berangkat mencari bulan- bulanan serta kembali bawa buntang itu dipengaruhi oleh kepribadian ataupun karakter kucing, area dekat, sampai gimana si owner ataupun tuan rumah menganggap kucing itu.

Riset yang dicoba Baudry serta kawan yang diterbitkan di harian Ecology and Evolution, 24 Januari 2023, membuktikan kucing yang lebih kerap bawa bulan- bulanan mangsa ke rumah biasanya mempunyai tindakan berkuasa, kasar, serta aktif. Kebalikannya, kucing pemalu serta ramah ataupun aleman dengan pemiliknya lebih sedikit bawa bulan- bulanan dikala kembali.

Studi itu pula mengonfirmasi riset lain yang dicoba Martina Cecchetti serta kawan yang keluar di harian Mammal Review, 15 Desember 2020. Keseriusan pelacakan yang dicoba kucing piaraan amat tergantung pada area dekat tempat bermukim kucing serta berapa lama durasi yang dihabiskan si kucing main di luar rumah.

Kucing di wilayah perdesaan hendak mempunyai lebih banyak peluang serta durasi buat berkeliaran di area dekat rumah dan mempunyai akses lebih besar buat menjangkau tempat- tempat khalayak ataupun rumah orang lain dibanding kucing yang hidup di perkotaan. Akhirnya, owner ataupun orang sebelah di kota hendak lebih tidak sering memperoleh buntang tikus mati dibandingkan masyarakat yang bermukim di perdesaan.

Stop kebiasaan

Walaupun begitu, Kerutinan kucing bawa kembali buntang fauna itu dapat dikurangi intensitasnya. Bagi Liff, cuma dengan menghalangi apa yang dapat kucing temui buat dimangsa, hingga perihal itu telah lumayan buat kurangi jumlah binatang mangsa yang dapat dibunuh kucing.

Metode itu dapat dicoba dengan metode mengurung kucing peliharaan dalam rumah atau menjauhkan kandang kucing dari kandang kukila serta fauna lain.

Perkaranya, insting mencari kucing wajib tetap dipuaskan dengan metode lain. Sebab itu, berikan kucing mainan yang bisa dikejar ataupun dikejar dapat mengompensasi ambisi kucing buat tetap menewaskan bulan- bulanan.

Di bagian lain, aksi mengurung kucing peliharaan dalam rumah pula bagus buat alam dekat sebab dapat kurangi jumlah binatang yang dibekuk serta dibunuh oleh kucing.

Walaupun mukanya nampak manis serta menggemaskan, kucing piaraan jadi salah satu pemicu penting penyusutan populasi, apalagi mengakibatkan kepunahan beberapa binatang buas. Tiap tahun kucing piaraan menewaskan miliaran kukila serta binatang menyusui.

Mengurung kucing dalam rumah, tutur Liff, pula bagus untuk kesehatan kucing itu sendiri. Faktornya, bulan- bulanan kucing dapat bawa benalu, rabies, ataupun penyakit meluas lain, semacam flu kukila. Dengan memvaksinasi kucing dengan cara teratur, perihal itu ditaksir bagus buat menghindari penjangkitan beberapa penyakit meluas.

Jadi, bila lain kali kucing kembali ke rumah ataupun terdapat kucing buas bermain ke rumah sembari bawa buntang fauna, yakinlah kalau itu merupakan dorongan hati alami kucing serta wujud kasih cinta kucing pada pemiliknya. Tetapi, bila metode kucing membuktikan rasa cinta pada pemiliknya itu tidak Kamu gemari, banyak metode dapat dicoba buat membendungnya.

Bila kucing saja sanggup membuktikan rasa kasih sayangnya yang besar pada insan lain, hingga kita selaku orang yang berpendidikan pasti dapat melaksanakannya dengan lebih bagus bukan?

Untuk banyak owner kucing, momen kala kucing kesayangan kembali bawa buntang kukila, tikus, ataupun apalagi serangga dapat jadi kejutan yang tidak mengasyikkan. Tetapi, sikap ini sesungguhnya amat biasa serta memantulkan bagian impulsif kucing yang sudah diwariskan semenjak lama dari nenek moyang buas mereka. Kejadian ini bisa jadi nampak memuakkan ataupun membuntukan, namun di baliknya tersembunyi banyak arti serta insting natural yang berarti buat dimengerti.

1. Dorongan hati Pemburu yang Kuat

Kucing, bagus yang hidup di alam buas ataupun yang sudah lama jadi binatang piaraan, merupakan pemangsa natural. Insting mencari mereka amat kokoh serta tidak lenyap walaupun mereka diberi makan dengan cara tertib di rumah. Kucing dalam negeri sedang mempunyai dorongan hati buat mengejar, membekuk, serta menewaskan mangsanya, walaupun mereka tidak lapar.

Aktivitas mencari ini berikan mereka eksitasi psikologis serta raga. Hingga tidak bingung bila seekor kucing yang aktif serta segar sering- kali hendak pergi rumah serta membekuk binatang kecil cuma sebab terdorong oleh insting alaminya, bukan sebab rasa lapar.

2. Wujud“ Hadiah” buat Pemiliknya

Salah satu uraian sangat terkenal mengenai mengapa kucing bawa buntang ke rumah merupakan kalau mereka memandang pemiliknya selaku bagian dari“ golongan sosial” mereka—dan sering- kali selaku kucing yang“ tidak profesional”. Dalam pemikiran kucing, orang tidak dapat mencari, alhasil mereka bawa kembali hasil mangsa buat“ mengajari” ataupun“ berikan makan” tuannya.

Ini seragam dengan gimana benih kucing mengajari buah hatinya mencari. Awal, mereka bawa bulan- bulanan yang telah mati, kemudian yang sedang hidup supaya kanak- kanak mereka berlatih membekuk. Bila kucing Kamu bawa tikus mati ke rumah serta meletakkannya di depan pintu ataupun apalagi di atas tempat tidur, dapat jadi itu merupakan wujud kasih cinta serta penataran pembibitan dari mereka.

3. Mengamankan Santapan dari Predator Lain

Dalam bumi buas, kucing kerap bawa hasil mangsa mereka ke tempat yang lebih nyaman buat dikonsumsi, menghindar dari pemangsa lain yang bisa jadi meregang mangsanya. Walaupun rumah Kamu tidak memiliki ancaman semacam di alam buas, dorongan hati ini senantiasa tertancap dalam sikap kucing.

Dengan bawa buntang ke rumah, kucing merasa mereka sudah menciptakan tempat yang nyaman buat menaruh ataupun menyantap buruannya. Rumah ditatap selaku“ petarangan” ataupun alam aman yang bebas dari bahaya luar.

4. Menaruh Persediaan Makanan

Sebagian pakar sikap binatang yakin kalau kucing bawa buntang ke rumah selaku metode buat menaruh santapan. Meski mereka tidak senantiasa menyantapnya lekas, aksi bawa kembali buntang merupakan wujud dari sikap menaruh ataupun“ sediakan persediaan” yang bisa digunakan esok.

Walaupun santapan kucing ada di rumah, sikap ini senantiasa timbul sebab berhubungan akrab dengan metode bertahan hidup yang diwariskan dengan cara genetik.

5. Menanggulangi Kejenuhan serta Mencari Stimulus

Kucing yang tidak memperoleh lumayan rangsangan psikologis ataupun raga dapat mulai mencari metode pengganti buat menuangkan energinya. Salah satu metode merupakan dengan mencari. Kala kucing bawa buntang ke rumah, itu dapat jadi hasil dari investigasi mereka yang dicoba buat mengusir kejenuhan.

Kucing indoor- outdoor yang tidak lumayan main, ataupun tidak mempunyai mainan interaktif, mengarah lebih kerap mencari serta bawa hasil tangkapannya kembali. Dalam perihal ini, kegiatan mencari jadi wujud hiburan serta metode melepas tekanan pikiran.

6. Perbandingan antara Kucing Jantan serta Betina

Menariknya, kucing cewek mengarah lebih kerap bawa kembali bulan- bulanan dibanding kucing jantan. Perihal ini berhubungan dengan kedudukan natural benih kucing dalam mengarahkan buah hatinya mencari. Apalagi bila seekor cewek tidak mempunyai anak, dorongan hati itu dapat senantiasa aktif, paling utama bila beliau amat terikat dengan pemiliknya ataupun kucing lain di rumah.

Kucing jantan pula dapat melaksanakan perihal ini, namun umumnya lebih tidak sering serta lebih dipengaruhi oleh aspek perseorangan dari insting kewanitaan.

7. Gimana Hendaknya Owner Menjawab?

Walaupun memuakkan, berarti buat tidak memidana kucing sebab bawa kembali buntang. Mereka tidak melaksanakannya buat mengusik ataupun membuat pemiliknya tidak aman. Kebalikannya, ini merupakan wujud komunikasi serta kasih cinta bagi bahasa mereka.

Bila Kamu mau kurangi sikap ini, Kamu dapat:

Membagikan mainan interaktif: Mainan mencari semacam gayung bulu, laser pointer, ataupun puzzle santapan dapat menuangkan insting mencari kucing.

Tingkatkan durasi main: Main aktif sepanjang 15–30 menit tiap hari bisa menolong kurangi keinginan mereka buat mencari di luar rumah.

Memasang bel di kalung: Bel bisa mengingatkan kukila serta binatang kecil, walaupun tidak 100% efisien.

Menghalangi akses ke luar rumah: Melindungi kucing senantiasa di dalam ataupun cuma membiarkannya pergi di dasar pengawasan dapat kurangi kesempatan mereka mencari.

8. Kesimpulan

Kerutinan kucing bawa buntang ke rumah bisa jadi nampak abnormal ataupun apalagi mengusik untuk orang, namun sesungguhnya ialah bayangan dari dorongan hati purba serta bahasa kasih cinta mereka. Menguasai alibi di balik sikap ini menolong kita lebih menghormati kerumitan kepribadian kucing selaku binatang piaraan yang sedang amat tersambung dengan alam buas.

Ternyata merasa gusar, kita dapat memandang aksi ini selaku wujud komunikasi serta keyakinan dari binatang kesayangan kita. Dengan sedikit uraian serta adaptasi, kita dapat senantiasa hidup serasi dengan kucing tanpa butuh takut selalu menyambut“ hadiah” yang tidak diharapkan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *