Ferrari Sediakan 2 Skrip Podium Di Barcelona

Ferrari Sediakan 2 Skrip Podium Di Barcelona

Ferrari Sediakan 2 Skrip Podium di Barcelona – Ferrari 2 skrip podium dalam Resep 1 di Barcelona bersama Lewis Hamilton

Lewis Hamilton berani mematok finis di podium walaupun mulai dari posisi kelima sebab pace di antara para pebalap di luar McLaren amat kencang. dahlia77 Pebalap Ferrari itu dapat berpengharapan sebab SF- 25 dapat pulih sehabis hadapi sebagian hambatan dalam tahap bimbingan leluasa.

Kawan seregunya, Charles Leclerc, pula berambisi dapat mencapai hasil maksimum dalam pacuan di Barcelona ini sehabis mempertaruhkan kualifikasi sebab menaruh ban- ban terkini buat pacuan.” Aku relatif suka dengan ini, kita memanglah tidak di P3, serta kita nyata tidak terletak di posisi yang kita mau,” ucap Hamilton.

” Bagi aku, mobil mulai bertugas dengan bagus, dari bagian seperangkat serta cara yang berjalan, aku pikir akhir minggu ini bergulir di arah yang pas,” tutur pemenang 7 kali Resep 1 itu.

Hasil kualifikasi itu menyejukkan untuk Hamilton sebab dirinya luang hadapi beberapa hambatan dalam tahap bimbingan alhasil wajib melaksanakan perbaikan mobil. Ferrari pula butuh mengembalikan penampilan yang lenyap sebab permasalahan downforce.

Aku pikir kita mempunyai sebagian permasalahan di selama tahap bimbingan, semacam permasalahan kemudi yang kita natural pula sebagian permasalahan downforce dalam tahap bimbingan 2, di mana itu 2 persen penampilan dari bagian depan yang lenyap dari kita. Dapat bangun serta mempunyai mobil pada performanya, aku relatif suka,” tutur Hamilton pada Resep 1.

Penampilan SF- 25 yang dapat membaik itu membuat Hamilton berani mematok podium dalam pacuan Pekan( 1 atau 6 atau 2025) mulai jam 20. 00 Wib ini. Ia hendak berjuang keras mencapai podium ketiga melawan pebalap Red Bull Max Verstappen serta pebalap Mercedes George Russell, yang tiap- tiap mulai di posisi ketiga serta keempat.

Ah, ini hendak kencang. Ini amat kencang di antara kita seluruh, jadi aku hendak berupaya serta mencapai podium,” tutur Hamilton.

Mobil terasa baik, aku hendak memobilisasi seluruhnya esok, berupaya finis di podium. Kompetisi kencang, cuma sebagian per 10 detik di antara 10 besar, jadi hendak jadi kompetisi yang sebaiknya. Sedang terdapat profesi yang butuh dicoba malam ini, namun kita hendak senantiasa fokus serta membenarkan sedia pacuan,

Dedikasi Leclerc

Kompetisi podium pula jadi sasaran Leclerc walaupun ia mulai dari posisi ketujuh, ekuivalen di dasar pebalap belia Mercedes Andrea Kimi Antonelli. Leclerc tidak dapat tampak maksimum dalam tahap kualifikasi 3 sebab ia kehilangan ban kompon lunak terkini. Oleh sebab itu, ia wajib mempertaruhkan kualifikasi biar dapat mengoptimalkan pacuan dengan ban terkini.

” Kita tidak mempunyai opsi buat konsep putaran, aku tidak mempunyai ban lagi. Aku pikir kita salah satunya mobil yang mempunyai 4( set) ban kompon lunak dikala merambah kualifikasi, di mana itu telah amat susah,” ucap Leclerc.

Kita( pula) wajib menempuh putaran sekali lagi dalam Q1, serta di situ kita, arti aku, kita mempertaruhkan ban kompon lunak yang lain. Jadi, aku semacam cuma mempunyai 3 ban kompon lunak buat Q1, Q2, serta Q3, melawan pebalap yang lain yang mempunyai 5 set ban kompon lunak terkini. Ini sedikit kompleks, namun semacam seperti itu yang terjalin,” kata Leclerc.

Aku berambisi opsi ban kita itu hendak terbayar esok( dalam pacuan), sebab di bagian lain kita mempunyai ban terkini lebih( kompon biasa serta keras) dibanding yang yang lain. Aku berambisi itu hendak terbayar,” pungkas Leclerc.

Strategi ban buat Leclerc itu dikuatkan oleh Kepala Regu Ferrari Fred Vasseur, yang menerangkan itu dicoba untuk pacuan.

Dari dini akhir minggu ini, kita mengutip ketetapan penting dengan Charles memprioritaskan pacuan, memilah buat menaruh 2 set ban biasa serta hari ini kita pula memilah buat menaruh satu set ban kompon lunak buat pacuan yang cuma buat melaksanakan putaran out- in, jadi kita menyudahi mengoorbankan sebagian penampilan dalam kualifikasi,” nyata Vasseur.

Kita percaya ketetapan ini hendak terbayar dalam pacuan mengenang temperatur besar yang diperkirakan serta demosi ban yang besar.

Menjelang Grand Prix Spanyol yang hendak diselenggarakan di Sirkuit Catalunya, Barcelona, akhir minggu ini, regu Scuderia Ferrari tengah mematangkan 2 skrip penting buat membenarkan kesempatan podium terbuka luas. Dalam rapat pers regu pada Jumat petang, Kepala Strategi Ferrari, Inaki Rueda, mengantarkan kalau regu sudah mempersiapkan 2 pendekatan berlainan menyusul penampilan inkonsisten regu sepanjang 3 seri terakhir.

Sehabis sukses mencapai podium di Monako melalui Charles Leclerc, tetapi kandas mengulang hasil positif di Imola serta Miami, Ferrari saat ini membidik kebangkitan di tanah Eropa. Sirkuit Catalunya yang berkepribadian teknikal jadi cerang pembuktian untuk paket upgrade terkini yang dibawa Ferrari SF- 24. Regu asal Maranello ini mau memaksimalkan seluruh kesempatan di Spanyol— negeri yang mempunyai asal usul kokoh untuk Ferrari dalam 2 dasawarsa terakhir.

2 Skrip Berbeda

Dalam pernyataannya, Rueda mengatakan kalau 2 skrip podium itu tergantung pada posisi grid dikala kualifikasi serta imitasi demosi ban yang lalu diperbarui bersumber pada informasi FP1 serta FP2.

“ Kita lagi menyiapkan 2 rute mengarah podium. Skrip awal merupakan strategi‘ clean air’, di mana kita berupaya mengamankan posisi depan semenjak dini, paling utama melalui Charles( Leclerc) yang memiliki rekor baik di mari. Skrip kedua, bila kita mulai dari posisi tengah, hendak lebih tergantung pada pengurusan ban serta undercut kasar,” tutur Rueda.

Ferrari pula memikirkan mungkin timbulnya Safety Car serta kemampuan cuaca yang berganti kilat, mengenang khianat hujan lokal di hari Pekan. Dalam sebagian peluang lebih dahulu, tim- tim yang sanggup menyesuaikan diri kilat dengan pergantian cuaca kerap kali mencuri podium, serta Ferrari tidak mau kehabisan momentum.

Leclerc serta Sainz dalam Fokus

Charles Leclerc menyongsong positif strategi dobel itu. Beliau melaporkan kesiapan penuh buat menempuh akhir minggu ini dengan dorongan besar, terlebih sehabis kekalahan masa kemudian dampak kehancuran teknis yang menimpanya di lap pembuka.

“ Aku merasa lebih yakin diri dengan mobil tahun ini, paling utama dengan upgrade aerodinamika yang kita percobaan di Fiorano minggu kemudian. Barcelona senantiasa jadi tantangan tertentu, tetapi ini pula salah satu jalan kesukaan aku. Dengan 2 skrip yang disiapkan regu, kita dapat lebih fleksibel dikala pacuan,” ucap pembalap asal Monako itu.

Sedangkan itu, Carlos Sainz, yang hendak tampak di depan khalayak Spanyol, membenarkan kalau titik berat buat tampak baik senantiasa besar. Tetapi beliau menerangkan sedia menempuh akhir minggu penuh antusiasme serta tidak mau cuma jadi“ wingman” untuk Leclerc.

“ Aku mau naik podium di rumah sendiri, itu senantiasa jadi mimpi aku. Aku pikir kita memiliki modal buat berkelahi di barisan depan. Pasti, siapa yang lebih kilat hendak didetetapkan di jalan, tetapi aku tidak hendak berserah buat sasaran individu aku di mari,” tutur Sainz jelas.

Tantangan dari Red Bull serta McLaren

Di tengah optimisme Ferrari, kompetisi dari Red Bull serta McLaren sedang jadi penghalang penting. Max Verstappen, yang memenangkan 2 pacuan terakhir di Catalunya, balik tampak berkuasa dalam imitasi kecekatan besar di FP1. Tetapi, beliau membenarkan kalau Ferrari tahun ini nampak lebih“ komplet” dibandingkan masa kemudian.

“ Aku pikir mereka( Ferrari) hendak amat kokoh di jalan ini. Mobil mereka nampak amat balance, paling utama di zona 2 yang penuh belengkokan medium- speed. Ini hendak jadi akhir minggu yang kencang,” ucap Verstappen.

McLaren juga tidak dapat ditatap sisi mata. Dengan penampilan brilian Lando Norris serta Oscar Piastri dalam 2 pacuan terakhir, regu asal Woking itu diprediksi dapat mengusik pelacakan podium antara Red Bull serta Ferrari.

Titik berat dari Pejabat Ferrari

CEO Ferrari, Benedetto Vigna, yang dikabarkan hendak muncul langsung di paddock Barcelona, ikut berikan titik berat lembut pada regu. Dalam suatu tanya jawab dengan alat Italia dini minggu ini, Vigna menerangkan berartinya hasil di Spanyol buat melindungi momentum menjelang catok masa.

“ Kita mau Ferrari tidak berubah- ubah terletak di depan. Kita bukan cuma mengejar satu kemenangan ataupun satu podium, tetapi hasil berkepanjangan. GP Spanyol merupakan dini dari susunan berarti di Eropa, serta kita mau mengawali dengan kokoh,” ucap Vigna.

Ferrari dikala ini menaiki posisi kedua dalam klasemen konstruktor, terabaikan 58 nilai dari Red Bull. Walaupun jarak itu terkategori besar, Vigna mengatakan belum waktunya berserah.

“ Masa sedang jauh. Kita memiliki kemampuan buat memperkecil jarak, paling utama bila kita dapat mencapai hasil maksimum di sirkuit- sirkuit teknis semacam Barcelona serta Hungaroring,” tambahnya.

Imitasi serta Kelebihan Teknis

Upgrade pada bagian lantai serta diffuser Ferrari diklaim berikan kenaikan downforce sebesar 4%, lumayan penting di sirkuit semacam Catalunya yang menuntut kemantapan pada kecekatan menengah. Imitasi CFD serta wind tunnel membuktikan kalau Ferrari mempunyai kelebihan di belengkokan 3 serta 9, yang sepanjang ini jadi titik lemas mereka.

Regu teknis Ferrari pula bawa detail kapak balik berlainan, yang lebih sesuai buat zona jauh lurus semacam antara belengkokan 9 serta 10. Dengan campuran setup yang maksimal, Ferrari berambisi sanggup menandingi kecekatan Red Bull di jalan lurus tanpa mempertaruhkan grip di belengkokan.

Impian Tifosi serta Momentum Eropa

Ribuan tifosi diprediksi hendak memenuhi tribun penting Catalunya, banyak di antara lain tiba dari Italia utara. Impian khalayak kepada Ferrari amat besar, terlebih sehabis memandang kenaikan penampilan mobil mereka semenjak GP Australia.

Barcelona pula men catat dini dari susunan pacuan Eropa yang padat, tercantum Austria, Inggris, serta Hungaria dalam bentang 7 minggu ke depan. Bila Ferrari sukses naik podium di Spanyol, momentum intelektual dapat jadi kunci buat lalu memencet Red Bull di klasemen.

“ Ini bukan cuma mengenai kecekatan, tetapi pula mengenai strategi, daya tahan, serta menyesuaikan diri. Kita sedia buat seluruh itu,” tutup Inaki Rueda dengan bunyi optimis.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *