Patrick Kluivert Tiba Awal Era Baru Timnas Indonesia – Era baru pelatih tim nasional Indonesia telah resmi dimulai seiring kedatangan Patrick Kluivert di Jakarta, Sabtu (11/1/2025) malam.
Kluivert akan diperkenalkan secara resmi sebagai juru taktik anyar skuad ”Garuda” pada Minggu (12/1/2025) sore bersama dua asistennya, Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
Kluivert mendarat di Slot gacor Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu sekitar pukul 18.35 WIB. Melalui pengawalan ketat dari aparat keamanan dan staf PSSI, Kluivert bersama Landzaat—datang dengan pesawat berbeda—meninggalkan bandara pada pukul 19.24 WIB.
Dalam proses ketibaan di bandara hingga di Hotel Fairmont, Jakarta, tempat menginap, Kluivert tidak memberikan keterangan apa pun kepada jurnalis yang menanti kedatangannya.
Ia hanya berkata, ”Selamat malam” untuk para jurnalis dan suporter timnas Indonesia yang menyambut mantan pemain yang mencetak 40 gol bersama timnas Belanda itu. Meskipun terlihat lelah dari air mukanya, Kluivert selalu tersenyum ketika dikelilingi oleh wartawan dan pendukung timnas Indonesia di bandara dan hotel.
Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menuturkan, Kluivert akan beristirahat setelah menjalani perjalanan 20 jam lebih dari Amsterdam, Jumat (10/1/2025) malam waktu setempat. Agenda Kluivert akan padat pada Minggu dan Senin (12-13/1/2025).
”Besok (Minggu) beliau (Kluivert) akan menyambut teman-teman media. Dia akan menyampaikan semuanya dalam konferensi pers,” tutur Yunus di Jakarta.
Sementara Pastoor dijadwalkan mendarat di Jakarta, Minggu pagi. Meski datang menyusul, mantan pelatih Almere City dan Sparta Rotterdam itu akan bergabung pada konferensi pers pengenalan jajaran juru taktik timnas Indonesia.
Setelah pengenalan secara publik dengan media di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu sore, Kluivert akan langsung menjalani agenda makan malam dengan sejumlah pemain timnas Indonesia yang berkarier di BRI Liga 1 2024-2025.
Namun, tidak semua pemain berlabel anggota skuad Garuda akan bergabung. Hanya sejumlah pemain yang telah merampungkan gim pekan ke-18 Liga 1 pada Jumat hingga Sabtu (10-11/1/2025). Mereka berasal dari sejumlah tim, di antaranya Persija Jakarta, Malut United, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan Dewa United.
Sehari berselang, Kluivert akan diajak berkunjung ke fasilitas sepak bola dan olahraga di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Pelatih berusia 48 tahun itu juga diagendakan bertemu Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
Setelah itu, Kluivert akan fokus untuk mempersiapkan tim demi menyambut dua laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Australia dan Bahrain pada Maret mendatang. Laga debut Kluivert adalah menghadapi Australia di Stadion Sepak Bola Sydney, 20 Maret. Gim perdana di Stadion Utama Gelora Bung Karno ialah duel melawan Bahrain, 25 Maret.
Visa emas Shin Tae-yong
Pemerintah Indonesia belum berencana untuk mengevaluasi pemberian ”visa emas” untuk Shin Tae-yong meski sudah tidak berstatus pelatih timnas Indonesia. Shin masih bisa dengan bebas mengunjungi Indonesia untuk urusan bisnis dan komersial, salah satunya melanjutkan program Yayasan Shin Tae-yong.
Badan nirlaba yang didirikan pada 2024 itu direncanakan fokus untuk membantu pembinaan sepak bola usia dini di Tanah Air. Shin bermitra dengan selebritas yang juga Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad.
“(Visa emas) itu masih berlaku,” kata Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim kepada Kompas, Sabtu.
Setelah resmi diberhentikan sebagai pelatih timnas Indonesia, Shin memberikan pernyataan kepada publik melalui akun media sosialnya, Sabtu petang. Ia membuka salam perpisahannya dengan berterima kasih atas dukungan Erick yang telah membantu dirinya mewujudkan sejumlah capaian gemilang bagi Indonesia, seperti lolos fase gugur Piala Asia 2023, menembus playoff Olimpiade 2024, serta melaju ke putaran ketiga pra-Piala Dunia 2026.
Tak ketinggalan, juru taktik asal Korea Selatan itu mengapresiasi kerja keras dan komitmen dari staf pelatih dan semua pemain Indonesia selama di era kepelatihannya.
”Kita harus lolos ke Piala Dunia 2026. Saya berharap para pemain bisa berdiri di atas panggung Piala Dunia,” tulis Shin dalam pernyataannya.
